Sertifikasi HALAL & HAS 23000
Proses sertifikasi HALAL dan HAS 23000 seringkali kompleks dan memerlukan persiapan matang. Layanan kami mendampingi Anda dari pengumpulan dokumen hingga terbitnya sertifikat resmi—memastikan produk Anda sesuai syariat, higienis, dan siap bersaing di pasar.

Dengan Sertifikasi HALAL & HAS 23000, organisasi Anda dapat:
Memastikan Produk Halal dan Bebas Zat Haram
Menerapkan Standar Keamanan Pangan & Kebersihan yang Terukur
Meningkatkan Kepercayaan Konsumen dengan Sertifikat Resmi

Apa itu Sertifikasi HALAL & HAS 23000?
Sertifikasi HALAL adalah pengakuan MUI bahwa bahan baku, proses produksi, dan rantai pasokan produk Anda sesuai dengan ketentuan syariat Islam.
HAS 23000 adalah standar Sistem Manajemen Keamanan dan Higiene Pangan yang menetapkan pedoman praktik sanitasi, pengendalian bahaya, dan dokumentasi kebersihan di fasilitas produksi.
FAQ Sertifikasi HALAL & HAS 23000
Mengapa produk saya perlu sertifikasi HALAL & HAS 23000?
Sertifikat HALAL membuka akses ke pasar muslim yang besar, sedangkan HAS 23000 menjamin keamanan pangan dan kebersihan—dua elemen penting untuk memenangkan kepercayaan konsumen.
Produk apa saja yang wajib disertifikasi?
Semua produk makanan, minuman, kosmetik berbahan alami, obat tradisional, dan suplemen yang menyentuh aspek kehalalan dan kebersihan produksi.
Bagaimana proses sertifikasi berjalan?
Dimulai dengan audit dokumen (bahan baku, flowchart produksi), inspeksi fasilitas, verifikasi praktik higiene, hingga penerbitan sertifikat oleh lembaga terakreditasi.
Berapa lama durasi proses sertifikasi?
Biasanya antara 3–6 bulan, tergantung kesiapan dokumen, kompleksitas proses, dan jadwal audit fasilitas.
Apakah saya bisa memperoleh sertifikat tanpa fasilitas yang memenuhi standar?
Tidak. Fasilitas produksi harus mematuhi persyaratan kebersihan, tata letak, dan dokumentasi sesuai standar HALAL & HAS 23000 agar sertifikat dapat diterbitkan.